Basic stored Procedure Dari MySQL
2.Buat stored procedure Gunakan perintah CREATE PROCEDURE untuk membuat stored procedure. Perintah ini memiliki sintaks berikut:
Dimana: [nama_stored_procedure] adalah nama stored procedure. [parameter1_name], [parameter2_name], ... adalah parameter yang dapat digunakan untuk passing data ke stored procedure. [parameter1_type], [parameter2_type], ... adalah tipe data dari parameter. [instruksi SQL] adalah instruksi SQL yang akan dijalankan oleh stored procedure. 3.Deklarasi parameter Parameter adalah variabel yang dapat digunakan untuk passing data ke stored procedure. Parameter dapat berupa variabel lokal atau variabel global. Untuk deklarasi parameter lokal, gunakan sintaks berikut:
3.Membuat instruksi SQL Instruksi SQL adalah perintah yang akan dijalankan oleh stored procedure. Instruksi SQL dapat berupa perintah DML (Data Manipulation Language), DDL (Data Definition Language), atau PL/SQL. 4.Mengembalikan nilai Jika stored procedure perlu mengembalikan nilai, kita dapat menggunakan pernyataan RETURN. 5.Menyimpan stored procedure Untuk menyimpan stored procedure, gunakan perintah COMMIT. 6.Memanggil stored procedure Untuk memanggil stored procedure, gunakan perintah CALL. Berikut adalah contoh cara membuat stored procedure untuk menghitung total penjualan:
untuk memanggil stored procedure ini,anda dapat menggunakan perintah berikut :
Komentar
Posting Komentar